Sukses Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila di Wilayah Kodim 1302/Minahasa

Read Time:2 Minute, 46 Second

LK – Minahasa – Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila yang di selenggarakan di wilayah Kodim 1302/Minahasa dengan Inspektur Upacara Panglima Komando Daerah Militer ( Pangdam ) XIII Merdeka Mayor Jendral ( Mayjen ) TNI Chandra Wijaya MA di Benteng Moraya, Kelurahan Roong, Kecamatan Tondano Barat, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, pada Sabtu 01/05/2024 pukul 07.06 Wita.

Pada pelaksanaan Upacara tersebut yang bertindak sebagai Komandan Upacara ( Dan UP ) adalah Komandan Batalyon Infanteri Raider 712/Wt Letnan Kolonel ( Letkol ) Inf Mukhammad Yusron, dan yang bertindak sebagai Perwira Upacara ( Pa Up ) adalah Mayor Chk Frits Dawn Jacobs SH,. ( Kakum Rem 131/Stg ) Upacara ini diikuti oleh 500 Orang peserta upacara dari berbagai satuan dan komponen masyarakat.

Adapun susunan peserta upacara antara lain, Kompi-I Tidak Bersenjata 1 (satu) Satuan Setingkat Peleton ( SST ) Perwira menengah ( Pamen ), 2 ( dua ) SST Perwira Pertama ( Pama ),Kompi-II ( Bersenjata ) 2 ( dua ) SST Personil Yonif Raider 712/WT, 1 ( satu ) SST Personil Kikav 10/Msc, Kompi-III ( Bersenjata ), 2 ( dua ) SST Personil Yonzipur 19/Ykn, 1 ( satu ) SST Personil Rindam XIII/Mdk, Kompi-IV ( Tidak Bersenjata ) 1 ( satu ) SST Personil Kodim 1302/Minahasa, 1 ( satu ) SST Personil Polres Minahasa, 1 ( satu ) SST Personil Gabungan Menwa, FKPPI, Pramuka.

Pada kesempatan ini, Pangdam XIII/Merdeka Pembacaan Amanat Kepala Badan Idelologi Pancasila, “Pada hari ini, (tanggal) 1 Juni 2024, kita memperingati Hari Lahir Pancasila. Hari ketika Bung Karno, sebagai Proklamator Kemerdekaan, Bapak Pendiri Bangsa, pertama kali memperkenalkan Pancasila melalui pidatonya pada tahun 1945 di depan sidang Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPK).

Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2024 ini mengambil tema “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”. Tema ini mengandung maksud bahwa Pancasila menyatukan kita dengan segala perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa dalam menyongsong 100 tahun Indonesia Emas yang maju, mandiri dan berdaulat.

Patut kita syukuri sebagai sebuah bangsa yang majemuk, Pancasila dan nilai-nilai yang dikandungnya menjadi bintang yang memandu kehidupan bangsa agar sesuai dengan cita-cita pendirian negara. Keberadaan Pancasila merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa untuk bangsa Indonesia. Di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai luhur yang menjunjung tinggi nilai-nilai inklusivitas, toleransi, dan gotong royong. Keberagaman yang ada merupakan berkat yang dirajut dalam identitas nasional “Bhinneka Tunggal Ika”.

Dalam momentum yang sangat bersejarah ini, saya mengajak komponen bangsa di mana pun berada untuk bahu membahu membumikan nilai-nilai Pancasila ke dalam setiap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Sebagai meja statis, Pancasila terbukti mampu mempersatukan kita dalam menghadapi beragam gelombang tantangan dan ujian sejarah, sehingga sampai dengan saat ini Indonesia tetap berdiri kokoh dan tangguh sebagai bangsa yang besar. Sedangkan sebagai leitstar dinamis, Pancasila merupakan bintang penuntun yang membawa Indonesia pada gerbang kemajuan dan kemakmuran di era globalisasi teknologi dan informasi sekarang ini.

Pancasila harus senantiasa kita jiwai dan pedomani agar menjadi ideologi yang bekerja, yang dirasakan kehadiran dan manfaatnya oleh seluruh tumpah darah Indonesia. Selain regulasi yang berlandaskan pada semangat dan jiwa Pancasila, kita juga perlu keteladanan yang tercermin dari etika, integritas, dan karakter para pemimpin dan rakyat Indonesia.

Perkembangan situasi global yang ditandai kemajuan teknologi komunikasi yang begitu pesat menjadi tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Pancasila diharapkan menjadi filter agar bangsa Indonesia tidak mengalami disorientasi di masa depan. Pesatnya kemajuan teknologi informasi saat ini yang ditandai dengan masifnya penggunaan teknologi dan ponsel pintar (smartphone) dalam mengakses informasi melalui beragam media harus dapat dimanfaatkan secara bijak,”Tutupnya

 

(Orik / LK)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Polres Bima Kota Gelar Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila
Next post Babinsa Koramil 0803/15 Kartoharjo, Serka Adam, Mendampingi Fogging di Kelurahan Kartoharjo, Madiun